Pohon Besar

Samanea saman — Pohon Trembesi

Oleh Luthfi Nur Ilman dan Kartika Handayani; Terbit Pertama Kali 21 Juni 2024

Pendahuluan

Kalian tahu gak, ada pohon keren yang bisa bikin suasana makin asri dan adem? Namanya pohon Trembesi, atau bahasa ilmiahnya Samanea saman. Pohon ini bukan cuma bikin teduh, tapi juga punya banyak manfaat buat lingkungan dan kehidupan sehari-hari kita. Trembesi itu ukurannya gede banget dan daunnya rimbun. Pohon ini sering banget muncul di tepi jalan raya, populer banget deh pokoknya. Nah, penasaran kan gimana pohon ini bisa jadi favorit banyak orang terutama buat desain lanskap? Mau tau konsep desain apa yang cocok? Yuk, kita bahas lebih dalam lagi di artikel ini!

Daftar Isi

Pendahuluan
Bagian 1: Asal Usul
Bagian 2: Ciri-Ciri Fisik
Bagian 3: Kegunaannya
Bagian 4: Konsep Desain yang Cocok
Bagian 5: Perbanyakan
Bagian 6: Kondisi Ideal Buat Tumbuh
Bagian 7: Trivia!
Ringkasan
Referensi

Bagian 1: Asal Usul

Pohon Trembesi aslinya berasal dari daerah tropis di Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Pohon ini bisa ditemukan tumbuh liar di berbagai negara seperti Meksiko, Venezuela, Brasil, dan daerah-daerah tropis lainnya di benua Amerika. Dari situ, Trembesi kemudian menyebar ke berbagai penjuru dunia, termasuk Asia Tenggara, Afrika, dan Pasifik. Nama ilmiahnya, “Samanea saman,” asalnya dari bahasa Latin. “Samanea” itu nama genusnya, yang mencakup beberapa spesies pohon besar di daerah tropis Amerika. Sedangkan “saman” diambil dari nama lokal pohon ini di Amerika Selatan, di mana pohon ini sering disebut “saman” atau “zamang”.

Samanea saman — Pohon Trembesi (palmtalk.org)

Bagian 2: Ciri-Ciri Fisik

Pohon Trembesi itu gede banget, bisa tumbuh sampe 25 meter lebih dengan batang berdiameter 3 meter. Tajuknya lebar dan menyebar kayak payung raksasa. Daunnya majemuk, oval kecil, hijau gelap, dan bisa nutup buka tergantung cuaca. Bunganya unik, berwarna pink putih, mirip sikat kecil. Buahnya polong panjang, cokelat kehitaman saat matang, berisi biji buat perbanyakan. Akarnya kuat dan menyebar luas, bagus buat stabilin tanah tapi bisa ganggu bangunan di dekatnya. Pokoknya, Trembesi ini keren banget buat bikin lanskap jadi tambah asri dan adem!

Samanea saman — Daun Pohon Trembesi (blogspot.com)

Samanea saman — Pohon Trembesi (colplanta.org)

Samanea saman — Pohon Trembesi (si.edu)

Samanea saman — Bunga Pohon Trembesi (blogspot,com)

Bagian 3: Kegunaannya

Trembesi punya fungsi yang sangat beragam¹. Trembesi punya tajuk yang sangat lebar dan rimbun, memberikan naungan yang luas di bawahnya. Ini membuat Trembesi punya fungsi struktural sebagai pohon peneduh dan pengarah Trembesi bisa juga digunakan sebagai elemen pembatas. Pohon Trembesi bisa jadi focal point dalam desain lanskap sebagai fungsi estetikanya.

Trembesi punya fungsi lingkungan yang bantu banget dalam ekosistem. Akarnya yang kuat bisa stabilin tanah, mencegah erosi, dan bikin tanah jadi lebih subur. Selain itu, berperan dalam penyerapan karbon dioksida dari udara, membantu mengurangi dampak perubahan iklim. Daunnya yang rimbun juga bisa meredam kebisingan.

Bagian 4: Konsep Desain yang Cocok

Pohon Trembesi cocok banget buat dipakai di taman-taman kota, area parkir, atau di tepi jalan raya. Konsep desain yang pas buat Trembesi ini adalah desain yang memperhatikan ruang gerak orang di bawahnya, karena tajuknya yang lebar bisa bikin area di bawahnya teduh dan nyaman buat nongkrong. Bisa juga dipakai sebagai titik fokus di taman, karena ukurannya yang besar bikin pohon ini jadi pusat perhatian.

Samanea saman — Pohon Trembesi (es.vecteezy.com)

Samanea saman — Pohon Trembesi (tradewindsfruit.com)

Samanea saman — Pohon Trembesi (pinterest.com)

Samanea saman — Pohon Trembesi (RalfvBeck via pixabay)

Samanea saman — Biji Pohon Trembesi (etsy.com)

Bagian 5: Perbanyakan

Perbanyakannya gampang, bisa lewat biji atau stek². Kalau lewat biji, bijinya harus direndam dulu di air panas biar kulitnya lunak dan bisa berkecambah dengan baik. Setelah itu, tanam bijinya di media tanam yang subur dan jaga kelembapannya. Kalau lewat stek, potong batang muda yang sehat, terus tanam di media tanam yang lembab dan subur. Jangan lupa, pastikan steknya dapat cukup sinar matahari yang cukup.

Bagian 6: Kondisi Ideal Buat Tumbuh

Pohon Trembesi perlu pencahayaan dengan sinar matahari penuh. Pohon ini gak cocok tumbuh di tempat yang teduh. Trembesi cukup toleran terhadap berbagai jenis tanah, termasuk tanah liat, berpasir, atau tanah yang miskin nutrisi. Pohon ini juga tumbuh di lingkungan dengan kelembapan udara sedang hingga tinggi. Di daerah yang kelembapannya rendah, perlu dilakukan penyiraman tambahan untuk menjaga kelembapan tanah.

Pemangkasan bisa dilakukan secara rutin buat hilangin cabang-cabang yang kering, rusak, atau patah. Pemangkasan juga berguna biar sinar matahari bisa masuk dan sirkulasi udara lancar. Untuk pemupukan, pupuk pohon ini setidaknya dua kali setahun, biasanya di awal musim hujan dan awal musim kemarau. Ingat, jangan kasih pupuk terlalu banyak biar pohon nggak stres dan tumbuh seimbang³.

Bagian 7: Trivia!

Berikut ada beberapa fakta menarik dari Trembesi yang mungkin baru kamu tau:

Pohon Hujan. Trembesi sering disebut “Pohon Hujan” ata “Rain Tree” karena daunnya bisa mengeluarkan embun atau tetesan air di malam hari, terutama setelah hujan. Fenomena ini terjadi karena pohon ini menyerap air dari tanah dan melepaskannya melalui daunnya.

Pertumbuhan Cepat. Pohon Trembesi dikenal punya laju pertumbuhan yang sangat cepat. Dalam kondisi ideal, pohon ini bisa tumbuh beberapa meter dalam setahun, menjadikannya pilihan favorit untuk penghijauan cepat.

Daun Penutup Otomatis. Daun Trembesi punya mekanisme unik yang membuatnya menutup di malam hari atau saat cuaca mendung. Ini membantu mengurangi kehilangan air melalui transpirasi dan melindungi daun dari kerusakan.

Kayu Tahan Lama. Kayu Trembesi dikenal kuat dan tahan lama. Di beberapa daerah, kayunya digunakan untuk membuat furnitur, konstruksi bangunan, dan kerajinan tangan.

Nitrogen Fixing: Trembesi adalah salah satu pohon yang bisa “mengikat nitrogen” dari udara melalui bakteri yang hidup di akarnya. Ini membuatnya mampu memperkaya tanah di sekitarnya dan membantu tanaman lain tumbuh lebih subur.

Samanea saman — Pohon Trembesi (blogspot.com)

Samanea saman — Pohon Trembesi (Sarangib via pixabay)

Ringkasan

Pohon Trembesi berasal dari daerah tropis di Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Trembesi kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia termasuk Asia Tenggara, Afrika, dan Pasifik, di mana pohon ini sering ditanam sebagai bagian dari penghijauan kota dan untuk manfaat ekologisnya.

Konsep desain yang cocok buat Trembesi adalah desain yang memperhatikan ruang gerak orang di bawahnya karena tajuknya yang lebar. Bisa juga dipakai sebagai fookus utama di taman, karena ukurannya yang besar bikin pohon ini jadi pusat perhatian.

Pohon Trembesi nggak ribet buat dirawat. Cukup pastikan pohon ini dapet cukup air, terutama di musim kemarau. Kalau ada cabang yang patah atau kering, segera dipangkas biar nggak ganggu pertumbuhan pohon. Pastikan juga pohon ini dapet cukup sinar matahari biar tumbuh optimal.

Referensi

Delgado DC, Hera R, Cairo J, Orta Y. 2014. Samanea saman, a multi-purpose tree with potentialities as alternative feed for animals of productive interest. Cuban Journal of Agricultural Science. 48. 205-212. ↩︎
“Pohon Trembesi: Klasifikasi, Ciri-ciri dan Manfaat Trembesi”. lindungihutan.com. Diakses 30 Juni 2024. ↩︎
“Pohon Trembesi – Pohon Penghiajaun Dengan Banyak Manfaat”. agrotanisejahtera.co.id. Diakses 30 Juni 2024. ↩︎