Tanaman Penutup Tanah

Arachis Pintoi — Kacang Hias

Oleh Luthfi Nur Ilman dan Kartika Handayani; Terbit Pertama Kali 21 Juni 2024

Arachis pintoi — Kacang Hias (ajarbudidaya.blogspot.com)
Arachis pintoi — Kacang Hias (ajarbudidaya.blogspot.com)

Pendahuluan

Kacang Hias, atau yang dikenal juga dengan nama ilmiahnya Arachis pintoi, memiliki bentuk yang mirip dengan kacang biasa tapi dengan warna-warni yang mencolok. Tanaman ini nggak cuma menarik karena bentuk dan warnanya yang cantik, tapi juga punya daya tarik tersendiri buat kamu yang pengen punya taman yang beda dari yang lain. Enaknya, Kacang Hias ini gampang banget dirawat. Dia cocok buat kamu yang punya jadwal super sibuk tapi tetep pengen punya taman yang keren. Nggak cuma estetik, tapi Kacang Hias ini juga fungsional banget. Apa aja sih fungsi dari Kacang Hias ini? Gimana cara perawatannya? Apa konsep desain yang cocok? Artikel ini bakal bahas semua hal tersebut secara mendalam.

Bagian 1: Asal Usul

Arachis Pintoi atau Kacang Hias, berasal dari Amerika Selatan, terutama ditemukan di Brasil1. Tanaman ini tumbuh liar di padang rumput dan area terbuka yang basah di wilayah ini. Seiring dengan popularitasnya sebagai tanaman hias dan penutup tanah, Kacang Hias kemudian diperkenalkan dan dibudidayakan di berbagai wilayah tropis dan subtropis di seluruh dunia. Nama ilmiahnya diambil dari genusnya, sementara Pintoi diambil dari nama orang yang pertama kali ngasih identifikasi, yaitu Julio Pinto.
Jadi, Arachis pintoi secara harfiah berarti “Arachis dari Pinto”.

Arachis pintoi — Kacang Hias (planterandforester.com)
Arachis pintoi — Kacang Hias (planterandforester.com)

Bagian 2: Ciri-Ciri Fisik

Kacang Hias, punya ciri fisik yang khas. Daunnya kecil-kecil dan hijau cerah, bentuknya elips atau oval, bikin taman kamu jadi keliatan segar terus. Batangnya ramping dan merambat di permukaan tanah, tingginya sekitar 20-50 cm. Bunganya kuning cerah dan mirip banget sama bunga kacang tanah, cuma lebih kecil. Setelah berbunga, bakal muncul polong kecil yang isinya biji, tapi nggak buat dimakan, cuma buat perbanyakan aja. Akar Kacang Hias ini kuat banget dan bisa bantu stabilin tanah.

Bagian 3: Kegunaan

Kacang Hias punya fungsi struktural sebagai tanaman penutup tanah. Tanaman ini bisa menutup area tanah terbuka dengan cepat, membantu mengurangi pertumbuhan gulma yang tidak diinginkan2. Selain fungsi struktural, Kacang Hias juga punya fungsi estetika dengan dedaunannya yang hijau cerah dan bunga kuning kecil yang menarik. Ini memberikan kontras warna yang cantik dan membuat lanskap terlihat lebih menarik.

Dengan sistem akar yang kuat dan menyebar, Kacang Hias punya fungsi lingkungan yang membantu mengikat tanah, sehingga mengurangi erosi3. Kacang Hias memiliki kemampuan untuk menambah kandungan nitrogen di tanah melalui proses fiksasi nitrogen. Ini membantu memperbaiki kualitas tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman lain di sekitarnya.

Bagian 4: Konsep Desain yang Cocok

Kacang hias ini cocok pada berbagai konsep desain lanskap, seperti tema nusantara, tema eklektik, dan minimalis. Dalam tema nusantara, Gunakan Arachis pintoi sebagai penutup tanah di antara tanaman-tanaman besar atau tanaman tropis, ini memberikan kesan alami dan menyatu dengan lingkungan sekitar.

Arachis pintoi — Kacang Hias (nrcs.usda.gov)
Arachis pintoi — Kacang Hias (nrcs.usda.gov)

Bagian 5: Perbanyakan

Perbanyakan Kacang Hias itu gampang dan murah banget. Bisa pake stolon alias batang menjalar4, tinggal potong sekitar 10-15 cm, tanam di tanah, dan siram rutin sampai tumbuh akar baru. Atau bisa juga pake biji dari polong yang udah tua, tanam di tanah gembur dan lembab, siram terus, dan dalam 1-2 minggu udah mulai berkecambah. Kedua cara ini simpel banget dan ga butuh biaya mahal.

Bagian 6: Kodisi Ideal Buat Tumbuh

Kacang Hias tumbuh ideal dalam kondisi sinar matahari penuh, minimal 6 jam sehari. Tanam di tanah yang gembur dan punya drainase bagus, biar gak becek. Siram rutin, apalagi di awal penanaman, tapi setelah akarnya kuat, dia cukup tahan kekeringan. Suhu yang pas sekitar 20-30 ℃, tapi jangan sampai kena suhu dingin banget5.

Pemangkasannya bisa dilakukan sesuai kebutuhan, misalnya untuk menjaga bentuk tanaman atau merapikan pertumbuhannya. Pake gunting taman buat motong bagian yang terlalu lebat. Untuk pemupukan, gunakan pupuk organik atau NPK dengan kandungan seimbang setiap beberapa bulan sekali. Taburkan di sekitar tanaman dan siram untuk membantu penyerapan.

Bagian 7: Trivia!

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Kacang Hias:

(1) Penutup Tanah yang Efektif. Arachis Pintoi bisa menutup tanah dengan sangat rapat dan dalam waktu singkat, membantu mengurangi pertumbuhan gulma dan mempertahankan kelembaban tanah.

(2) Penggunaan dalam Agroforestri. Tanaman ini sering digunakan dalam praktik agroforestri, di mana Kacang Hias ditanam bersama tanaman lain seperti pohon buah-buahan atau kayu-kayuan untuk meningkatkan kualitas tanah dan produktivitas.

(3) Penggunaan sebagai Makanan Ternak. Di beberapa negara, daun Arachis Pintoi dimanfaatkan sebagai pakan ternak yang bergizi tinggi, terutama untuk ruminansia seperti sapi dan domba.

(4) Keberlanjutan. Arachis Pintoi dikenal karena keberlanjutannya yang tinggi. Setelah ditanam, tanaman ini bisa bertahan lama dengan perawatan minimal, mengurangi biaya dan waktu yang dibutuhkan untuk pemeliharaan.

(5) Tahan Terhadap Pemangkasan. Tanaman ini sangat responsif terhadap pemangkasan dan bisa tumbuh kembali dengan cepat, membuatnya ideal untuk penggunaan dalam penghijauan dan perbaikan tanah.

Arachis pintoi — Kacang Hias (efloraofindia.com)
Arachis pintoi — Kacang Hias (efloraofindia.com)
Arachis pintoi — Kacang Hias (planterandforester.com)
Arachis pintoi — Kacang Hias (planterandforester.com)

Ringkasan

Arachis pintoi atau nama umumnya Kacang Hias populer digunakan sebagai tanaman penutup tanah dan hiasan di berbagai lanskap. Tanaman ini tidak hanya estetis tetapi juga memiliki fungsi seperti peningkatan kualitas tanah melalui fiksasi nitrogen dan pengurangan erosi.
Tanaman ini cocok banget buat taman dengan tema nusantara. Kamu bisa tanem di area yang cukup sinar matahari. Bisa juga dipake buat taman minimalis yang butuh sentuhan hijau tanpa ribet.
Perbanyakan dan perawatannya gampang banget! Tinggal ambil stolon (batang menjalar) atau bijinya, terus tanam di tempat yang kamu mau. Jangan lupa buat siram secara rutin, terutama saat musim kemarau. Gak perlu pupuk banyak-banyak, cukup sekali-kali aja.

Referensi

  1. Arachis pintoi“. nparks.gov.sg. Diakses 3 Juli 2024. ↩︎
  2. Arachis pintoi“. indoshe.com. Diakses 3 Juli 2024. ↩︎
  3. “Mengenal Rumput Pinto, Tanaman Penutup Lahan Serbaguna”. infopublik.id. Diakses 3 Juli 2024. ↩︎
  4. “Perennial Peanut Arachis pintoi“. cms.ctahr.hawaii.edu. Diakses 3 Juli 2024. ↩︎
  5. Arachis pintoi“. tropicalforages.info. Diakses 3 Juli 2024. ↩︎

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top