Rumput

Zoysia japonica — Rumput Jepang

Oleh Luthfi Nur Ilman dan Kartika Handayani; Terbit Pertama Kali 19 Juni 2024

Pendahuluan

Pernah denger tentang Rumput Jepang? Nama latinnya Zoysia japonica, tapi kita panggil aja Rumput Jepang biar gampang. Rumput ini bener-bener populer buat lanskap, apalagi di taman-taman dan lapangan golf. Selain perbanyakannya yang mudah, perawatannya juga ga banyak dan ekonomis. Terus, gimana sih cara perbanyakan dan pemeliharannya? Apa konsep desain yang cocok buat rumput ini? Yuk, kita bahas lebih lanjut tentang rumput yang satu ini!

Daftar Isi

Pendahuluan
Bagian 1: Asal Usul
Bagian 2: Ciri-Ciri Fisik
Bagian 3: Kegunaan
Bagian 4: Konsep Desain yang Cocok
Bagian 5: Perbanyakan
Bagian 6: Kondisi Ideal Buat Tumbuh
Bagian 7: Trivia!
Ringkasan
Referensi

Bagian 1: Asal Usul

Rumput Jepang berasal dari Asia Timur, khususnya Jepang, Korea, dan Cina. Karena berasal dari Jepang, makanya namanya jadi Zoysia japonica. Tanaman ini telah menyebar dan menjadi populer di berbagai belahan dunia karena kemampuannya beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan dan cuaca. Nama “Zoysia” sendiri diambil dari nama ahli botani Austria, Karl von Zois abad ke-18.

Zoysia japonica — Rumput Jepang (grassmata.com)

Bagian 2: Ciri-Ciri Fisik

Rumput Jepang itu keren banget, guys! Daunnya sempit, halus, dan warnanya hijau terang, bikin mata seger ngeliatnya. Meski tumbuhnya pelan, tapi rumput ini bisa nutupin tanah dengan rapat banget. Tingginya bisa sampai 15 cm kalo nggak dipotong, tapi biasanya dipotong pendek biar rapi. Akar dan stolonnya kuat, jadi nggak cuma bikin taman cakep, tapi juga kuat ngejaga tanah dari erosi. Bunganya keciljarang keliatan karena sering dipotong sebelum mekar. Pokoknya, Rumput Jepang ini juara deh buat bikin lanskap yang awet!

Zoysia japonica — Rumput Jepang (identify.plantnet.org)

Zoysia japonica — Rumput Jepang (flores.ninja)

Zoysia japonica — Rumput Jepang (myhometurf.com.au)

Zoysia japonica — Rumput Jepang (coastalturf.com.au)

Bagian 3: Kegunaan

Rumput Jepang punya fungsi struktural yang keren abis. Rumput ini bisa bikin area jadi lebih stabil dan rapi. Selain itu, rumput ini juga menciptakan permukaan yang rata dan hijau, pas banget buat area publik atau halaman rumah yang pengen keliatan kece. Rumput Jepang memiliki toleransi yang tinggi terhadap naungan dan dapat menutup area permukaan tanah dengan cepat¹. Rumput ini sering digunakan untuk area tepi jalan atau trotoar yang membutuhkan penutup tanah yang tahan terhadap tekanan dan estetika yang rapi.

Nah, selain fungsi estetika di taman atau halaman nyang bikin cantik, Rumput Jepang juga punya manfaat lain yang penting. Misalnya, akarnya yang kuat bisa ngebantu tahan erosi tanah dan bikin tanah jadi lebih bagus. Selain itu, dia bisa bikin suhu tanah lebih adem di musim panas, jadi enak buat duduk-duduk di luar. Rumput ini juga bikin taman lebih rapi karena tumbuhnya yang rapat, jadi gulma juga gak gampang muncul.

Bagian 4: Konsep Desain yang Cocok

Rumput Jepang cocok banget buat tema eklektik yang menggabungkan berbagai elemen desain unik untuk tampilan yang dinamis dan menarik. Selain itu, Tema hippie dan bohemian, yang penuh dengan elemen bebas, santai, dan kreatif juga cocok karena bisa menciptakan area hijau yang nyaman buat piknik dan berkumpul, ditambah elemen dekoratif kayak patung, lampu taman.

Zoysia japonica — Rumput Jepang (wikilawn.com)

Zoysia japonica — Rumput Jepang (sodsolutions)

Zoysia japonica — Rumput Jepang (etsy.com)

Zoysia japonica — Rumput Jepang (pinterest.com)

Bagian 5: Perbanyakan

Nah, untuk perbanyakan Rumput Jepang yang paling gampang, bisa coba metode pembagian tunas atau rimpang. Caranya simpel, tinggal pisahin bagian-bagian yang udah tumbuh dan tanem lagi di tempat baru. Atau kalo ada bibit langsung tanem aja di tanah yang udah disiapin. Selain itu, ada teknik Hydroseeding atau teknik penanaman yang menggunakan campuran air, pupuk, dan biji rumput yang kemudian disemprotkan ke media tanah².

Bagian 6: Kondisi Ideal Buat Tumbuh

Zoysia japonica paling ideal tumbuh di tempat yang panas dan terang, minimal 6-8 jam sinar matahari tiap hari. Tanahnya harus yang gampang ngalirin air, jadi gak boleh banjir terus atau terlalu keras. Dia juga bisa tumbuh di tanah lempung atau pasir, asal drainasenya oke. Jaga supaya gak kekeringan, terutama pas musim panas.

Meskipun rumput ini bisa tumbuh tanpa perlu pupuk secara berlebihan, memberikan pupuk yang seimbang secara rutin dapat membantu dalam pertumbuhan dan warna daun yang optimal. Nah, biar Zoysia japonica tetep rapi, penting banget buat dipotong secara rutin. Gunting aja pakai alat yang tajam, kayak gunting rumput atau mesin pemotong rumput. Potongannya jangan terlalu pendek, biar Zoysia tetep kuat dan gak kusam.

Bagian 7: Trivia!

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Rumput Jepang yang perlu kamu tau:

(1) Toleran Kekeringan. Zoysia japonica memiliki tingkat toleransi yang tinggi terhadap kekeringan setelah proses adaptasi yang baik. Ini membuatnya cocok untuk daerah-daerah yang sering mengalami kekeringan.

(2) Tumbuh Mendatar. Zoysia japonica cenderung tumbuh dengan rimpang yang menjalar secara mendatar, membentuk lapisan yang padat dan kuat di permukaan tanah.

(3) Kemampuan Menyerap Air. Akar Zoysia japonica yang dalam dapat membantu menyerap air hujan dengan efisien, mengurangi risiko genangan air di permukaan tanah.

(4) Toleran Berbagai Kondisi Tanah: Zoysia japonica dapat bertahan dalam kondisi tanah yang sering dipadatkan oleh lalu lintas atau aktivitas manusia lainnya, membuatnya cocok untuk penggunaan di area yang sering dilalui orang. Dapat bertahan dalam kondisi tanah yang sedikit asin atau memiliki kadar garam yang sedikit lebih tinggi dari tanaman rumput lainnya.

(5) Pemeliharaan yang Rendah. Zoysia japonica membutuhkan sedikit perawatan lebih lanjut dibandingkan dengan beberapa jenis rumput lainnya, membuatnya ekonomis dan ramah lingkungan dalam jangka panjang.

Zoysia japonica — Rumput Jepang (thegrassoutlet.com)

Zoysia japonica — Rumput Jepang (sites.google.com)

Ringkasan

Zoysia japonica adalah rumput yang tahan kekeringan, mampu menyerap karbon dioksida, dan menghasilkan oksigen. Pertumbuhannya mendatar dengan rimpang menjalar, cocok untuk lanskap tepi jalan atau trotoar.

Konsep desain yang cocok yaitu tema eklektik yang menggabungkan berbagai elemen desain unik untuk tampilan yang dinamis dan menarik. Selain itu, Tema hippie dan bohemian, yang penuh dengan elemen bebas, santai, dan kreatif juga cocok karena bisa menciptakan area hijau yang nyaman ditambah elemen dekoratif seperti patung dan lampu taman.

Zoysia japonica membutuhkan perawatan yang rendah dibandingkan dengan beberapa jenis rumput lainnya, membuatnya ekonomis dan ramah lingkungan dalam jangka panjang.

Referensi

Permana PC, Nurlaelih EE, Ariffin A. 2019. Toleransi Tiga Jenis Rumput Lanskap terhadap Intensitas Naungan. PROTAN. ↩︎
Sulastri S, Zairina A, Sukarno A, Widyastuti D. 2022. Pertumbuhan rumput jepang (Zoysia japonica) pada berbagai tingkat kemiringan dengan aplikasi Hydroseeding. Jurnal Ilmiah Biosaintropis (Bioscience-Tropic), 7(2), 77-83. ↩︎